Sejak 30 Maret, Bengkalis Telah Gunakan 3.027 Alat Rapid Test

Sejak 30 Maret, Bengkalis Telah Gunakan 3.027 Alat Rapid Test

 Sejak 30 Maret hingga 22 Juni 2020, Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bengkalis telah menggunakan 3.027 alat tes cepat Covid-19 atau rapid test.

 

Alat rapid test tersebut telah digunakan untuk sejumlah daerah di Kabupaten Bengkalis, termasuk pasar maupun pelabuhan.

 

Pelaksana Harian (Plh) Bupati Bengkalis H. Bustami HY dalam video conference bersama Gubernur Riau (Gubri) dan Tim Gugus Covid-19 Provinsi Riau membahas Perkembangan Covid-19 di Kabupaten Bengkalis masa New Normal Senin malam (22 Juni 2020) di ruang Hang Jebat kantor Bupati Bengkalis mengakui untuk rapid test belum semua masyarakat maupun ASN di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis yang melakukan tes.

 

Namun Bustami HY mengatakan Gugus Tugas Covid-19 akan kembali melakukan pemeriksaan rapid test dalam waktu dekat mengingat meningkatnya kembali kasus Covid-19 di Provinsi Riau termasuk di Negeri Junjungan.

 

"Nampaknya kita tidak boleh lengah terhadap kemungkinan kasus balik terhadap pembebasan PSBB, kami juga sangat mendukung seandainya kita tetap waspada dengan keadaan Covid-19 yang meningkat ini," ucap Bustami HY.

 

Targetnya Kabupaten Bengkalis bakal melakukan 1.000 rapid test kepada sasaran yang tepat hingga bulan akhir bulan Juni.

 

"Sesuai dengan arahan, saat ini kita sedang mengadakan rapit test dan swab. Kita telah menargetkan untuk melakukan rapid tast hingga akhir bulan ini sebanyak 1.000. Mudah-mudahan ini dapat direalisasikan," ucapnya.

 

Sementara untuk kantor-kantor pelayanan publik termasuk bank-bank yang ada di Kabupaten Bengkalis Bustami mengatakan juga bakal dilakukan rapid test dan saat ini dalam proses persiapan

 

Menanggapi hal tersebut, Gubernur Riau Syamsuar mengharapkan Kabupaten Bengkalis kembali menambah jumlah rapid test dan menyesuaikan dengan jumlah penduduk di Kabupaten Bengkalis.

 

"Jika jumlahnya lebih akan lebih bagus itu, artinya kita jangan mengurangi dari target itu karena itu merupakan standar dari pemerintah pusat," harap Gubri Syamsuar.

 

Terlihat hadir dalam video conference bersama Gubri dan Tim Gugus Covid-19 Provinsi Riau tersebut Ketua DPRD Kabupaten Bengkalis Khairul Umam, Kajari Bengkalis Nanik Kushartanti, Danramil 07/BB Kapten Inf Tarman Sugianto, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Bengkalis H. Heri Indra Putra dan Tim Gugus Covid-19 Kabupaten Bengkalis.

Komentar Via Facebook :